Peran wanita dalam kehidupan rumah tangga bukan hanya untuk mengurus suami dan anak-anaknya saja. Namun wanita juga bertanggung jawab dalam mengelola keuangan keluarga. Mulai dari mengatur biaya bulanan atau uang jajan anak.
Sebagai pihak yang menentukan ke arah mana keuangan keluarga dikeluarkan, tentu wanita harus paham bagaimana menjalankan perannya tersebut. Agar tidak keliru dalam menjalankan peran dalam mengelola keuangan keluarga, berikut ini tiga peran wanita dalam mengelola keuangan keluarga yang patut disimak.
1. Mendukung keuangan keluarga
Semakin hari, biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup sepertinya semakin meningkat saja. Nah, disinilah peran wanita sebagai pendukung keuangan keluarga bisa digunakan. Sejak dulu, cukup banyak para istri yang mendukung keuangan keluarga dengan bekerja paruh waktu atau full time.
Jika memang suami mendukung Anda bekerja, tidak ada salahnya kembali berkarir. Namun kalau suami kurang setuju, Anda masih bisa menghasilkan uang tambahan dengan bekerja di rumah, misalnya saja membuat kue atau online shop.
2. Mengelola keuangan dengan baik
Maksud dari mengelola keuangan dengan baik yaitu, seorang wanita yang berperan sebagai istri dan ibu harus dapat mengatur keuangan keluarganya secara seimbang antara pemasukan dengan pengeluaran. Karena itu si wanita harus mengetahui bagaimana keadaan keuangan keluarga, apakah baik, buruk atau cukup.
Setelah tahu bagaimana kondisi keuangan keluarga, buat perencanaan keuangan setiap bulannya. Catat segala pemasukan dan pengeluaran agar dapat mengetahui apakah memang segala sesuatunya sudah berjalan baik atau belum.
3. Mengatur Belanja Bulanan
Wanita harus tahu bagaimana mengatur keuangan keluarganya tersebut dalam berbelanja bulanan. Saat belanja bulanan, yang terpenting wanita harus dapat membedakan antara keinginan dan kebutuhan. Dengan begitu,pengeluaran akan lebih terkendali dan terencana.
Utamakan membeli barang belanjaan yang memang Anda butuhkan bukan Anda inginkan. Ini akan menghindari penggunaan uang untuk hal yang tidak begitu penting. Jadi, utamakan selalu kebutuhan dari pada keinginan.
Itulah tiga peran dari wanita dalam mengelola keuangan keluarga. Jika ketiga peran tersebut bisa dilaksanakan dengan baik, maka keuangan keluarga akan lebih terjamin. Dengan catatan, suami memang memberikan kuasa total kepada istri atas keuangan keluarga.
Perlu Anda ingat, gunakanlah keuangan keluarga Anda untuk kepentingan bersama. Jangan gunakan keuangan keluarga hanya untuk kepentingan pribadi. Karena keuangan keluarga adalah milik bersama dan harus dinikmati bersama.
