Translate

Tips Mengatur Keuangan Untuk Yang Baru Menikah

Mengatur keuangan keluarga memang tidak semudah dan segampang yang kita kira, apalagi bagi yang baru menikah. Masalah keuangan juga sering kali menjadi penyebab rusaknya hubungan rumah tangga. Tentunya Anda tidak mau mengalaminya bukan?

Uang atau penghasilan adalah salah satu alasan dalam sebuah pernikahan. Karenanya, uang dapat dengan mudah menjadi salah satu penyebab gesekan dalam perkawinan apabila tidak dikelola dengan baik. Berhasil mengelola keuangan keluarga akan membawa perdamaian bagi Anda dan pasangan dalam menjalani kehidupan rumah tangga.

Berikut ini beberapa tips untuk mengelola keuangan keluarga bagi Anda yang baru saja menikah. Simak baik-baik yah!


1. Buka rekening giro dan tabungan 
Jika Anda dan pasangan Anda sama-sama bekerja, pertimbangkan memiliki rekening giro bersama dengan semua dana dikumpulkan bersama-sama untuk membayar biaya rumah tangga. Tapi, hal ini akan menimbulkan masalah jika pasangan Anda membutuhkan dana lebih dari yang ia hasilkan, Anda bisa tekor, karena Anda berdua mencoba untuk menggunakan uang yang sama.


2. Mengatur anggaran 
Buatlah sebuah rincian mengenai jumlah uang yang Anda hasilkan dan jumlah yang akan dikeluarkan di setiap bulan. Ini akan memberikan gambaran mengenai aliran uang setiap bulan. Dengan begitu Anda bisa tahu apakah keuangan keluarga plus, pendapatan sama dengan pengeluaran, atau malah minus.


3. Simpan uang 
Jika Anda berencana membeli rumah atau hal-hal lain yang membutuhkan biaya besar, Anda harus menyisihkan uang setiap bulan secara disiplin. Anda bisa menabung di rumah sendiri atau di bank. Uang simpanan tersebut tidak boleh diganggu sampai akhirnya bisa digunakan untuk membeli rumah atau membayar DP rumah.


4. Siapkan uang untuk kebutuhan mendesak atau tak terduga 
Anda juga harus menyediakan uang untuk menutupi kebutuhan yang mendesak atau tak terduga (sakit, kecelakaan atau yang lainnya). Hal ini sangat bermanfaat untuk menjaga kestabilan pengeluaran dan penghasilan Anda setiap bulannya.


5. Berdiskusi dengan pasangan 
Karena Anda sudah menikah, maka berdiskusilah dengan pasangan jika Anda ingin membeli sesuatu. Minta pendapat pasangan tentang perlu atau tidaknya barang tersebut untuk dibeli. Dengan begitu tidak akan terjadi perselisihan atau pertengkaran antara Anda dan pasangan. Percayakan pengelolaan uang rumah tangga kepada salah satu di antara kalian untuk mempermudah pengaturan.

Tapi setiap kebijakan harus dibicarakan bersama. Dalam hal ini rasa percaya antara Anda dan pasangan sangat dituntut agar tidak ada rasa curiga satu dengan yang lainnya.